POLHUKAM.ID -Mantan Sekretaris Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Said Didu menyoroti gonjang-ganjing yang terjadi di internal Partai Golkar belakangan ini.
Hal tersebut ditanggapi Said Didu melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Said Didu menyebutkan bahwa Partai Golkar saat ini berada di persimpangan jurang. Bahkan, Said Didu pun menyampaikan bahwa Partai Golkar bak maju kena, mundur pun kena.
"Partai Golkar di persimpangan jurang," ujar Said Didu dikutip Suara Liberte dari akun Twitter pribadi miliknya @msaid_didu, Jumat (28/7).
Said Didu juga membahas terkait jika Partai Golkar tetap melanjutkan kepemimpinan Airlangga Hartarto yang saat ini menjadi Ketua Umum (Ketum) partai yang berlambang pohon beringin itu.
Selain itu, Said Didu pun menyinggung isu musyawarah nasional luar biasa atau munaslub untuk mengganti Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto.
"Melanjutkan AH, Partai Golkar akan jadi Ormas PDIP. Munaslub - LBP akan jadi Ketum - Partai Golkan jadi Ormas Projo," tandasnya.
Sementara itu, diketahui bahwa selain pergantian posisi Airlangga Hartarto, rumor digelarnya munaslub juga bertujuan untuk mengevaluasi hasil Munas 2019 yang memandatkan ketua umum partai menjadi calon presiden.
Rumor tersebut muncul usai adanya Rapat Dewan Pakar DPP Partai Golkar di kediaman Ketua Dewan Pakar Agung Laksono, Minggu (9/7/2023).
Airlangga tidak membantah adanya rapat tersebut namun dia menegaskan bahwa agenda pertemuan itu bukan merencanakan munaslub.
“Nggak ada, agendanya bukan itu (munaslub),” ujar Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (10/7/2023), dikutip dari Suara.com.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!