POLHUKAM.ID -Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring mengomentari pernyataan Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang tidak menyukai adanya perubahan.
Menanggapi hal tersebut, Tifatul mengutip Surah Ar-Ra’d dalam Kitab Suci Al Quran yang membahas tentang nasib suatu bangsa.
"Sesungguhnya Allah swt tak akan mengubah nasib suatu bangsa, kecuali mereka mengubah nasibnya sendiri" ~ QS Ar-Ra'd : 11,” kata Tifatul, dikutip Suara Liberte dari akun Twitter @tifsembiring pada Kamis (27/7/2023).
Oleh karena itu, ia berpendapat siapa pun yang menghalangi perubahan justru akan dilindas oleh zaman karena yang kekal adalah perubahan itu sendiri.
“Siapa yang menghalang perubahan, akan dilindas oleh zaman. Tak ada yang tetap, kecuali perubahan,” sambung Tifatul.
Untuk diketahui, Luhut menyatakan ketidaksetujuannya terhadap perubahan dalam acara CNBC Nickel Conference di Kempinski Hotel, Jakarta Pusat, Selasa (25/7/2023) yang dihadiri secara daring.
"Jadi saya tidak setuju atau tidak setuju ketika orang mengatakan membuat perubahan, Anda tahu? Apa yang terjadi perubahan," ujar Luhut.
Hal itu untuk merespon wacana perubahan yang diusulkan oleh salah satu bakal calon presiden yang akan ikut dalam kontestasi politik Pilpres 2024.
Menurutnya, ada enam program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang harus diteruskan oleh presiden berikutnya.
Program yang dimaksud yaitu industrialisasi, digitalisasi, pendidikan berkualitas, pembangunan infrastruktur, dekarbonisasi, dan menyelesaikan masalaha ketidaksetaraan sosial.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!