POLHUKAM.ID -Kritikus Faizal Assegaf menyinggung soal ‘konde sakti’ Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan BTS 4G.
Hal tersebut disinggung dalam tulisan dia yang berjudul: BLBI, Harun Masiku, Proyek Fiktif BTS dan 'Konde Sakti' Megawati.
Mulanya, Faizal menyinggung perihal nama Happy Hapsoro, suami Puan Maharani yang diduga terlibat dalam skandal proyek fiktif BTS Rp8 triliun. Namun, Presiden Joko Widodo (Jokowi) melalui Jaksa Agung terkesan kucing-kucingan.
“Jokowi melalui Jaksa Agung terkesan kucing-kucingan. Seperti kasus Harun Masiku, sampai saat ini dibuat goib,” ujar Faizal, dikutip Suara Liberte dari akun Twitter @faizalassegaf pada Senin (10/7/2023).
Faizal kemudian menyinggung perihal 90 persen kepemilikan saham suami Puan Maharani itu di PT Basis Utama Prima. Kendati direktur perusahaan tersebut terciduk, suami Puan tetap melenggang bebas.
Menurutnya, terlibat atau tidaknya suami Puan sangat bergantung pada independensi jaksa dan fakta di dalam persidangan.
“Terlibat tidaknya suami Puan sangat bergantung pada independensi jaksa dan fakta di persidangan. Namun di luar pengadilan, polemik BTS terlanjur dicemooh. Sebagian kalangan menuding hanya akal-akalan,” ujar Faizal.
Aktivis ini kemudian mengaitkan kasus ini dengan jejak hitam skandal BLBI di masa pemerintahan Megawati yang merugikan negara hingga ratusan triliun rupiah.
“Kasus BTS ini tak ubahnya jejak hitam skandal BLBI di masa kekuasaan Megawati yang merugikan negara ratusan triliun rupiah. Para pelaku yang terlibat dilindungi pemufakatan jahat Release and Discharge,” ujar Faizal.
“Dalam kasus Harun Masiku yang terjadi di era Jokowi sebagai petugas partai, lembaga penegak hukum menjadi mandul. Seolah negara dan rakyat takluk pada 'konde sakti' kekuasaan Megawati,” sambungnya.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!