Fernando mengatakan Jokowi punya basis massa yang tak kalah besar dengan PDIP, yakni relawan Projo.
Dia mengatakan Projo yang telah setia kepada Jokowi sejak Pilpres 2014 & 2019 tidak memiliki hubungan politik sama sekali dengan PDIP.
"Projo itu bukan bagian PDIP. Mereka bagian dari Jokowi-nya," ungkap Fernando dilansir dari GenPI.co, Minggu (22/5).
Oleh karena itu, Fernando mengatakan sangat mungkin Projo dan PDIP bisa berbeda pilihan capres.
Namun, dia menyebut yang perlu dipahami ialah suara Projo adalah suara Jokowi.
"Hal menarik terjadi ketika Jokowi dan Projo akan berbeda pilihan dengan PDIP," tuturnya.
Padahal, Fernando menyebut Jokowi tentu punya peran penting terhadap kemenangan capres yang didukungnya.
"Alhasil, kalau Jokowi dan PDI Perjuangan berbeda dukungan, partainya Megawati yang dirugikan," ucap Fernando.
Menurutnya, PDIP harus mulai rajin melakukan komunikasi dengan Jokowi soal capres pilihannya.
"Jangan sampai Koalisi Indonesia Bersatu bentukan Golkar, PAN, dan PPP dipakai Jokowi untuk mengusung capres dan cawapres pilihannya," tambahnya.(*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
KERAS! Mantan Wapres Try Sutrisno Turut Mendukung Penggantian Wakil Presiden Gibran
Jokowi Beri Arahan Peserta Sespimen Polri di Rumahnya
Dukungan Ganti Wapres Gibran Terus Mengalir
JANGGAL! Selain Ijazah, Skripsi Jokowi Ternyata Berbeda Dengan Teman Seangkatan, Kok Bisa?