POLHUKAM.ID - Kerenggangan hubungan Anies Baswedan dengan Presiden Joko Widodo hingga dicopot dari posisi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) disebut-sebut karena dipicu oleh Tongkat Komando Pangeran Diponegoro.
Jokowi disebut tersinggung merasa dilangkahi oleh Anies. Lantaran Anies yang menerima Tongkat Komando Pangeran Diponegoro yang dikembalikan oleh Pemerintah Kerajaan Belanda.
Kabar ini pun diluruskan Anies saat menjadi narasumber dalam program "Kick Andy". Anies menegaskan bahwa yang dilakukannya itu sudah seizin presiden.
Menurut Anies, banyak orang memburu benda pusaka itu. Sehingga, Pemerintah Belanda mengembalikan tongkat cakra komando tersebut melalui sebuah misi khusus.
"Kemudian ini saya laporkan ke Presiden Jokowi bahwa akan ada pengembalian Tongkat Komando Pangeran Diponegoro ke Indonesia,” kata Anies seperti dikutip Redaksi, Selasa (20/6).
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu mengungkapkan, setelah itu prosesi serah terima kemudian diatur dengan dibuat semacam event di Galeri Nasional.
Presiden Jokowi pun dijadwalkan hadir di Galeri Nasional. Namun ternyata Jokowi tidak bisa hadir karena ada acara ke Filipina.
“Sehingga acara yang semula dihadiri oleh Presiden diwakilkan kepada Mendikbud. Jadi saya mewakili Presiden menerima cakra Pangeran Diponegoro,” tandas Anies.
Sumber: rmol.
Artikel Terkait
TERKUAK! Dicopot dari Jabatan Koorprodi UNJ, Ubedilah Badrun: Rektor Tak Nyaman, Sering Ditelepon Parcok
IKN Terancam Mangkrak, Pendiri INDEF Usulkan Jadi Ibu Kota Kaltim atau Tempat Leyeh-Leyeh Presiden
WADUH! Pakai Deception Face Analysis, Publik Temukan Sejumlah Kebohongan di Pidato Bahlil Lahadalia
Terungkap! Prabowo Selalu Mengharuskan Untuk Naik Mobil Mercedes Benz Maybach S-Class Ketika Kunjungan ke Luar Negeri