POLHUKAM.ID -Ketimbang ikut campur dalam urusan kontestasi pemilihan presiden (Pilpres), Presiden Joko Widodo disarankan menuntaskan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Nasional (RPJMN) bidang kesehatan.
Saran itu disampaikan Wakil Ketua Komisi IX DPR RI dari FPKS Kurniasih Mufidayati kepada wartawan, Senin (12/6).
Menurut Kurniasih, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional atau PPN/Bappenas mengungkapkan sembilan dari 10 target pembangunan jangka menengah di bidang kesehatan pada era Jokowi terancam gagal.
Kata Politisi PKS ini, Pemerintah perlu mengejar ketertinggalan indikator kesehatan yang terancam tidak tercapai jelang satu tahun pemerintahan Joko Widodo berakhir.
Kurniasih mengatakan, Jokowi sebaiknya lebih fokus menyelesaikan pencapaian RPJMN termasuk di sektor kesehatan. Bagi Kurniasih, energi dan sumber daya pemerintahan Presiden Joko Widodo sebaiknya difokuskan untuk mencapai RPJMN terutama dalam hal ini menyelesaikan target di bidang kesehatan.
"Ada target stunting yang terus diulang-ulang Presiden bisa tercapai 2024 tapi terancam tidak tercapai," jelas Kurniasih.
Lebih lanjut, Ketua DPP PKS mengatakan bahwa pembangunan manusia di bidang kesehatan masyarakat lebih penting dibanding pembangunan infrastruktur yang menelan biaya besar seperti pembangunan Ibukota Negara (IKN).
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!