POLHUKAM.ID -Munculnya baliho bergambar Kaesang Pangarep di sejumlah titik di Kota Depok, Jawa Barat menuai sorotan. Salah satunya dilontarkan pengamat kebijakan publik Gigin Praginanto.
Gigin menyentil munculnya sosok Kaesang Pangarep di Kota Depok itu adalah bagian dari upaya Jokowi membangun dinasti politik.
Tak heran makanya bila presiden yang akan purna pada 2024 mendatang itu kini getol cawe-cawe dalam urusan pemilu.
"Pantes bapaknya cawe-cawe. Napsu besar membangun dinasti politik," analisisnya.
Terpisah, sorotan juga diberikan oleh Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.
Ia menilai aneh bila Kaesang Pangarep tiba-tiba maju sebagai kepala daerah. Hal itu mengingat ia bukan orang Depok, apalagi tak punya track record di kota tersebut.
Ia bahkan menyarankan alangkah baiknya Kaesang mencalonkan diri di Kota Solo tempat kelahirannya.
"Pertama kita tidak terpikir untuk mencalonkan mas Kaesang di Depok ya beliau bukan orang Depok bukan orang PKS dan gak punya track record di Depok, aneh juga tiba-tiba ke Depok," terangnya Senin lalu.
Sementara PSI sebagai yang mengusung baliho Kaesang di Depok mengklaim elektabilitas putra bungsu Presiden Jokowi itu tinggi di Depok.
Dukungan yang diberikan pun merupakan serapan aspirasi warga Depok yang ingin kotanya dipimpin generasi muda.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara
Dewan Pakar Tak Kaget Airlangga Mundur dari Ketum Golkar: Harusnya dari Dulu!