Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Ummat Nazaruddin.
Nazaruddin mengatakan pihaknya sedang mengonsolidasikan seluruh infrastruktur untuk memenuhi ketentuan dan persyaratan KPU.
"Kami berusaha mengumpulkan 1/1.000 jumlah penduduk kota atau kabupaten (ber-KTA Partai Ummat, Red)," kata Nazaruddin kepada GenPI.co, Rabu (18/5).
Nazaruddin mengatakan sejauh ini persiapan menghadapi verifikasi KPU berjalan dengan baik.
Dia menyebut persiapan Partai Ummat sudah berjalan lebih dari 50 persen.
"Tentu kami optimistis," tegasnya.
Nazaruddin menyadari partainya memulai dari nol dalam dunia perpolitikan Indonesia.
Oleh karena itu, pihaknya mengerahkan segala daya upaya untuk bisa menjadi peserta pada Pemilu 2024.
"Partai Ummat memulai dari nol. Kami bukan membeli badan hukum partai lama," ucap Nazaruddin.
Seperti diketahui, KPU akan mulai membuka pendaftaran parpol Pemilu 2024 pada Agustus 2022. (*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Prabowo Sebut Ciri Negara Gagal Dilihat dari TNI dan Polisinya, Kok Bisa?
Menko Yusril Sebut Prabowo Siapkan Program KOMCAD untuk Terpidana Kasus Narkoba
Berhasil Dilantik jadi Menteri Investasi, Rosan Roeslani Ternyata Punya Kekayaan Senilai Lebih dari 860 Miliar!
Saling Bantah Anies vs Khoirudin PKS, Ini Pernyataan Lengkap Keduanya Lewat Pesan Suara