Hal tersebut dikatakan oleh pengamat politik Ujang Komarudin. Dirinya menilai duet ini akan sangat sulit untuk diusung oleh partai yang berkoalisi.
“Ini pasangan yang bagus, menarik, tapi agak sulit karena keduanya tidak punya partai, dan bukan ketua umum partai,” ungkap Ujang kepada GenPI.co, Senin (4/7).
Dosen Universitas Al-Azhar ini mengatakan, keduanya hingga saat ini belum jelas akan diusung oleh partai mana.
“Anies juga kan belum tahu akan didukung siapa, termasuk Khofifah,” kata Ujang.
Selain itu, Ujang juga mengungkap kendala lainnya
“Duet ini pun makin sulit untuk terwujud mengingat adanya peraturan Presidential Threshold sebesar 20 persen.
Saat ini kata Ujang, hanya PDIP yang bisa memunculkan pasangan calon presiden dan wakilnya tanpa harus berkoalisi dengan parta mana pun.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
JANGGAL! Selain Ijazah, Skripsi Jokowi Ternyata Berbeda Dengan Teman Seangkatan, Kok Bisa?
VIRAL Beredar Pengumuman di Koran KR Tahun 1980 Jokowi Diterima Fakultas Kehutanan UGM
Wapres Gibran Diduga Lindungi Mafia Beras
Banyak Menteri Gagal Paham Arah, Prabowo Didorong Reshuffle Kabinet Secara Radikal!