"Saya terima kasih mendapatkan kehormatan itu, tapi saya PDI Perjuangan," ucapnya di Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Pernyataan tersebut sebagai tanggapan atas sebagian besar pengurus Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem yang mengusulkan Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden yang akan diusung oleh Partai NasDem pada Pemilu 2024.
Namun, Ganjar berulang kali menegaskan bahwa dirinya merupakan bagian dari PDIP meskipun terdapat partai lain yang ingin mengusung Ganjar.
Sebanyak 34 DPW mengusulkan nama-nama bakal calon presiden dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai NasDem, di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta.
Tak hanya Anies dan Ganjar yang diusulkan oleh DPW Nasdem, nama Menteri BUMN Erick Thohir, Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil, juga disebut sebagai bakal capres.
Masing-masing DPW memiliki waktu 5 menit untuk menyebut daftar nama capres yang akan mereka usulkan kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Nasdem.
Di samping itu, Ganjar menghadiri rapat koordinasi kepala dan wakil kepala daerah terkait dengan konsolidasi partai menjelang Pemilu 2024.
"Ini seluruh Indonesia. Kepala daerah disiapkan karena tahapan pemilu 'kan sudah dimulai. Semua harus udah siaplah mendukung partai menyiapkan diri dalam pemilu besok," tutur Ganjar.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Jokowi Lakukan Serangan Balik di Tengah Polemik Ijazah
Apa Alasan Jokowi Beri Arahan Peserta Sespimmen Polri di Rumah Pribadinya?
Forum Purnawirawan TNI, Termasuk Try Sutrisno Tuntut Gibran Diganti Lewat MPR
Try Sutrisno Sayangkan Sikap Jokowi Paksakan Gibran Wapres