Detik-detik Satpol PP Diduga Palak Penjual Kelapa di Trotoar, Anis Berikan Klarifikasi

- Jumat, 07 Maret 2025 | 09:35 WIB
Detik-detik Satpol PP Diduga Palak Penjual Kelapa di Trotoar, Anis Berikan Klarifikasi



POLHUKAM.ID  - Viral sebuah video rekaman kamera pengawas atau CCTV menampilkan sekelompok petugas Satpol PP diduga tengah memalak penjual es kelapa.


Saat tengah melakukan penertiban, terlihat beberapa oknum petugas Satpol PP mengambil 18 butir kelapa dari pedagang yang berjualan di atas trotoar.

Aksi mereka ini kemudian viral di media sosial Instagram, dan diposting akun @pembasmi.kehaluan.reall.

 "Dalam video yang viral tersebut, tampak petugas Satpol PP mengangkut dagangan pedagang, termasuk kelapa ke dalam kendaraan dinas," demikian yang diunggah admin tersebut.


Dari video yang dilihat Warta Kota, tampak pria yang diduga komandan Satpol PP tengah berbincang dengan salah satu pedagang.

Sambil menunjuk ke arah tumpukan kelapa di atas trotoar, pria diduga komandan itu mengambil lima butir kelapa, ketika penjual sibuk membereskan barang dagangannya.

Kelapa yang telah diambil, kemudian diserahkan kepada petugas Satpol PP.

Aksi pria diduga komandan itu kemudian diikuti oleh salah satu petugas Satpol PP perempuan dengan mengambil satu butir kelapa.

Kemudian salah satu petugas pria lainnya ikut mengambil tiga butir kelapa lagi dari tumpukan yang ada di atas trotoar.

Seolah kurang dengan apa yang diambilnya, petugas perempuan berhijab itu kembali mengambil dua butir kelapa dari tumpukan yang ada di atas trotoar, bahkan pria diduga komandan Satpol PP itu kembali mengambil dua butir kelapa yang ada di tumpukan.


Aksi ini kemudian diikuti oleh tiga petugas lainnya yang mengambil lima butir kelapa lainnya. Sementara itu, tiga pemuda penjual es kelapa itu hanya pasrah melihat oknum Satpol PP mengangkut belasan butir kelapa miliknya.

Mereka tidak protes kelapanya diangkut, tapi fokus membereskan tumpukan kelapa yang ada di atas trotoar. Hingga Jumat (7/3/2025) pagi, video ini mengundang 13.000 lebih komentar yang berisi hujatan kepada petugas.


"Nyari takjil gratisan dengan modus penertiban," ujar akun @ghozali****.

"Gaji lu pada gk mampu pak buat beli kelapa? miskin amat pak," ucap pemilik akun @rizqygo****.

Diketahui, aksi ini terjadi di Jalan Pelita, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.


Kepala Satpol PP Kota Samarinda, Anis Siswanti memberikan klarifikasi atas video yang beredar.

Anis mengatakan, bahwa pedagang yang barang dagangannya disita bukan pertama kalinya melanggar aturan.

Sebelumnya, petugas telah memberikan teguran lisan serta peringatan kepada pedagang agar tidak berjualan di trotoar dan di atas drainase.

Namun peringatan tersebut tidak diindahkan, sehingga Satpol PP harus mengambil langkah tegas.

"Kami tidak hanya menertibkan satu pedagang saja tetapi banyak pedagang yang melanggar aturan di berbagai lokasi. Penertiban ini dilakukan untuk memastikan bahwa kota ini tetap tertib dan tidak semrawut," ujar Anis.

Sumber: Wartakota 

Komentar