Nikita Mirzani Bantah Pemerasan, Reza Gladys Beri Uang Tutup Mulut Rp 4 M untuk Produk Kecantikan

- Minggu, 23 Februari 2025 | 09:51 WIB
Nikita Mirzani Bantah Pemerasan, Reza Gladys Beri Uang Tutup Mulut Rp 4 M untuk Produk Kecantikan



POLHUKAM.ID  - Artis Nikita Mirzani saat ini sedang dipusingkan oleh kasus hukum yang menderanya.

Sebab, kasus hukum kali ini cukup berat, yakni tersangka kasus pemerasan.

Terkait hal ini, Nikita pun coba mengungkapnya ke publik, bahwa dia dituding melakukan pemerasan terhadap dokter kecantikan, Reza Gladys.


Melalui saluran YouTube Comic 9 Revolution, Nikita mengungkapkan awal mula dirinya dituding melakukan pemerasan.



Mulanya, Nikita mengaku Reza Gladys mencarinya melalui dr Oky Pratama yang merupakan sahabat Nikita.

"Inti ceritanya adalah, dia itu nyari gue karena gue punya salah satu produk dia yang berbahaya yang ada jarum suntiknya. Ini tidak diperjualbelikan di e-commerce karena kalau jarum suntik berarti lo harus melakukannya di klinik atau sama orang-orang berkompeten, tapi dia jual di e-commerce," ujar Nikita dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (23/2/2025).

"Nah, terus dia mencarilah nomor telepon gue ke temen-temen terdekat gue. Dia ngehubungin dokter Oky berkali-kali sampai puluhan kali tuh ada nggak direspons. Tiba-tiba karena mendesak, terus akhirnya direspons, ditanya kenapa Teh," sambungnya.

Saat itu, Reza merajuk ingin dipertemukan dengan Nikita untuk silaturahmi.


"Ya aku mau ketemu dong mau silaturahmi," lanjut Nikita menirukan ucapan Reza pada dokter Oky kala itu.

Nikita heran, seharusnya Reza tak perlu khawatir jika produknya memang tidak berbahaya.


"Kalau misalkan dia tidak menjual barang berbahaya, skincare berbahaya untuk apa cari Nikita Mirzani kan, santai aja," tandas Nikita.

Singkat cerita, dokter Oky memberi Reza nomor asisten Nikita, Mail Syahputra yang juga kini ditetapkan menjadi tersangka.



"Udah dikasih nomor teleponnya Mail ke Reza ini, Reza neleponin Mail terus. Tadinya Mail nggak mau angkat, tapi telepon ke berapa diangkat ditanya ini siapa bla bla bla gitulah," seloroh Nikita.

Nikita lantas mulai menirukan sederet ucapan Reza saat menelepon Mail.

"Ini dokter Reza, mau dong diketemuin sama Kak Niki, ini sesuai sama rekaman 9 menit yang si Reza Flexing itu rekam dan sudah dijadikan barang bukti di cyber Polda," katanya.

"Alhamdulillah dia rekam, karena dari rekaman itu jelas sekali tidak ada pemerasan atau pemaksaan, apalagi pengancaman karena dari awalnya bilang 'Kak aku mohon dong diketemukan sama Kak Niki, karena sudah 1 bulan lebih tidak jualan soalnya apa pun yang Kak Niki omongin apalagi dia posting pasti orang percaya'," imbuhnya.

Mendengar ucapan Reza, Mail kembali menanyakan maksudnya ingin bertemu Nikita.

"Udah terus Mail bilang ketemu mau ngapain, bilangnya mau silaturahmi. Nah karena Mail sedikit cong (mulutnya), dia bilang, kalau ketemu nih kita enggak bisa silaturahmi begitu aja. Dia kan artis gitu, iya dong, gue di sini aja dibayar enggak gratis," sindir Nikita.

"Nah, udah gitu terjadilah pembicaraan 9 menit itu, Mail dipaksa menyebutkan nominal. Si Reza ini bilang, udah nggak apa-apa sebutin aja harganya berapa gitu kan. Mail bilang, aduh di telepon nggak enak, enggak mau, enggak enak," jawab Mail saat itu.

Tetapi, Reza terus memaksanya menyebutkan nominal.

"Dia bilang nggak apa-apa siapa tahu bisa, katanya. Karena dokter Reza memaksa ya udah aku sebutin. Tapi aku enggak enak nih. Ya sudah 5 M," beber Nikita.

Nikita memperingatkan agar ceritanya di podcast tersebut tidak diedit.

"Gue cuma cerita di sini, jangan diedit ya gue minta tolong banget karena biar orang-orang tahu," ujarnya.

"Soalnya beberapa yang menganggap gua musuh itu menyebarkan rekamannya dipotong-potong," imbuh Nikita kesal.

Nikita kembali melanjutkan ceritanya.

"Nah, jadi karena si Mail ini dipaksa menyebutkan harga terus  Mail sebut 5 M, gitu kan. Reza bilang enggak bisa dinego gitu, kalau pemerasan nggak ada nego dong," selorohnya.

"Ya udah, kata Mail, ini tuh untuk apa? Untuk menutup mulutnya Nikita Mirzani gitu?," tanya Mail yang diiyakan oleh Reza.

"Iya tolongin, biar aku enggak di-review-review produknya yang ada di Kak Niki," jawab Reza pada Mail.

Setelah itu, Mail dan Reza kembali melakukan percakapan melalui chat WhatsApp.

"Mail jawab, ya udah ntar aku tanya dulu Kak Nikinya," tandas Nikita menirukan ucapan Mail.

"Akhirnya si Reza nelepon balik Mail, dia bilang ini udah deal ya, aku udah ngomong sama suamiku bisa enggak ditawar jadi 4 M. Oh terserah dokter aja," kata Nikita lagi.

Saat itu, Mail menekankan maksud Reza untuk menutup mulut Nikita.

"Tapi dokter, ini beneran nih pengin tutup mulutnya Niki? Diperjelas gitu. Reza jawab, iya nih aku mau damai-damai aja biar aku bisa jualan," kata Nikita menirukan dalih Reza.

Nikita juga heran dengan ketakutan yang dialami Reza.

"Lagian dokter sih produk berbahaya diperjualbelikan. Iya yang dibeli Nikita itu udah aku tarik semenjak dia udah dapetin di e-commerce. Kan aneh," sahut Nikita saat menceritakan alasan Reza menjual produk berbahaya.

Setelah itu, Reza melakukan pembayaran secara mencicil.

"Nah, karena dia mau transaksi, dia nyicil tuh bayarnya dua kali. Kan repot yah, masa meras nyicil. Terus dia WhatsApp ke Mail, minta tolong nanti kalau udah satu tahun diperpanjang ya," lanjutnya.

Nikita menutup ceritanya dengan meminta publik menilai sendiri.

"Kalian pikir aja sendiri di mana letak pemerasannya. Di mana? Di mana letak TPPU-nya? Di mana?," tandas Nikita

Sumber: Wartakota 

Komentar