Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1446 H pada 1 Maret, Idulfitri 31 Maret

- Rabu, 12 Februari 2025 | 12:55 WIB
Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1446 H pada 1 Maret, Idulfitri 31 Maret



POLHUKAM.ID  - Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah resmi menetapkan awal puasa atau 1 Ramadan 1446 H jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. 

Sementara itu, Hari Raya Idulfitri atau 1 Syawal 1446 H jatuh pada Senin, 31 Maret 2025, dan Iduladha 10 Dzulhijjah 1446 H pada Jumat, 6 Juni 2025.

Penetapan ini berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 1 tahun 2025 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah 1446 Hijriyah. Sekretaris PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti menuturkan, penetapan ini berdasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal yang dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.

Pertama, kata Sayuti, terkait dengan penetapan Ramadan 1446 H. Di mana, ijtima jelang Ramadan terjadi pada pukul 7 pagi lebih 46 menit 49 detik WIB yang jatuh pada hari Jumat Legi 29 Sya'ban 1446 Hijriyah atau 28 Februari 2025 Masehi.

“Tinggi bulan pada saat matahari terbenam untuk di Yogyakarta yaitu plus 4 derajat 11 menit 8 detik, sehingga hilal sudah wujud. Pada saat matahari terbenam Jumat, 28 Februari 2025 Masehi di seluruh wilayah Indonesia bulan berada di atas ufuk karena itu hilal sudah wujud. Sehingga, wilayah Indonesia tanggal 1 Ramadan 1446 Hijriah dengan demikian jatuh pada hari Sabtu Pahing, tanggal 1 Maret 2025 Masehi,” ujar Sayuti dalam Konferensi Pers, Rabu (12/2/2025).

Kedua, kata Sayuti, terkait dengan bulan Syawal 1446 Hijriyah, pada hari Sabtu Kliwon 29 Ramadhan 1446 Hijriyah yang bertepatan dengan 29 Maret 2025, ijtimak jelang Syawal 1446 Hijriyah terjadi pada pukul 17 lebih 59 menit dan 51 detik WIB.

“Tinggi bulan pada saat matahari terbenam untuk Yogyakarta yaitu minus 1 derajat 59 menit 4 detik, hilal belum wujud. Pada saat matahari terbenam Sabtu 29 Maret 2025 Masehi itu di seluruh wilayah Indonesia bulan berada di bawah ufuk, bilal belum wujud karena itu umur bulan Ramadan 1446 Hijriyah disempurnakan atau istiqmal menjadi 30 hari,” tuturnya.

Karena itu, Sayuti mengungkapkan bahwa di wilayah Indonesia Idulfiitri 1 Syawal 1446 Hijriyah, jatuh pada hari Senin pahing 31 Maret 2025 Masehi.

Ketiga, Sayuti mengatakan terkait dengan Dzulhijjah 1446 Hijriyah, pada hari Selasa Wage 29 Dzulqa'dah 1446 H bertepatan dengan 27 Mei 2025 masehi, ijtima jelang Dzulhijjah 1446 terjadi pada pukul 10 lebih 4 menit 18 detik WIB.

Dia mengatakan, tinggi bulan pada saat matahari terbenam di Yogyakarta adalah plus 1 derajat 27 menit dan 7 detik, sehingga hilal sudah wujud. Pada saat matahari terbenam Sabtu 27 Mei 2025 Masehi di seluruh wilayah Indonesia bulan berada di atas ufuk, hilal sudah wujud. 

“Karena itu di wilayah Indonesia tanggal 1 Dzulhijjahnya 1446 H jatuh pada hari Rabu Kliwon 28 Mei 2025 Masehi,” ucapnya.

“Karena itu hari Arafah 9 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada hari Kamis Pon 5 Juni 2025 dan Iduladha yang berarti 10 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada hari Jumat Wage, tanggal 6 Juni 2025 Masehi,” tuturnya.

Berdasarkan hasil hisab itu, PP Muhammadiyah menetapkan:

- Awal Puasa 1 Ramadan 1446 H jatuh pada hari Sabtu Pahing 1 Maret 2025

- Idulfitri 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Senin Pahing, 31 Maret 2025

- 1 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada hari Rabu Kliwon 28 Mei 2025

- Hari Arafah 9 Dzulhijjah 1446 H jatuh hari Kamis Pon 5 Juni 2025

- Iduladha, 10 Dzulhijjah 1446 H jatuh pada hari Jumat Wage 6 Juni 2025

Sumber: Inews 

Komentar