POLHUKAM.ID - Menteri Sosial, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengatakan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) bisa menciptakan lapangan kerja baru. Namun, menurutnya masih ada hal yang perlu diperbaiki, salah satunya yaitu dengan melibatkan masyarakat berkategori miskin untuk bekerja di dapur umum.
“Setiap dapur butuh pekerja, jadi ini membuka peluang kerja,” ujar Gus Ipul, Jumat (31/1).
“Kita bisa melatih dan memberi kesempatan kerja bagi mereka yang belum punya pekerjaan, terutama dari kelompok miskin. Ini akan membantu mereka mendapatkan penghasilan,” jelas Gus Ipul.
Gus Ipul menyebut bahwa data dari Kemensos tentang kelompok berkategori miskin bisa digunakan untuk merekrut pekerja dalam program MBG. Mereka bisa bekerja di berbagai bidang, seperti mengantar makanan, berbelanja, atau mendistribusikan makanan.
“Kalau mereka (usia) produktif, kalau mau usaha, didorong usaha. Kalau mau bekerja, kita dorong bekerja sambil dididik,” kata Gus Ipul.
Diketahui, program MBG telah berjalan sejak 6 Januari 2025 lalu, dan kini sudah beroperasi di 31 provinsi dengan total 238 dapur umum. Bulan Februari, jumlah dapur akan bertambah menjadi 468 untuk memproduksi makanan program MBG.
Sumber: instagram @ctd.insider
Artikel Terkait
Istri Lapor Kehilangan Suami, Katanya Pamit Berburu, Ternyata Lagi di Bali dengan Wanita Lain
Terungkap! Aplikasi Coretax Ternyata Menelan Anggaran Rp 1.6 Triliun, Ada Tambahan Biaya 300 Miliar!
Detik-detik Geng Rusia Pakai Rompi Polisi Rampok Warga Ukraina di Bali, Kerugian 3.2 Miliar!
Agar Petani Tidak Rugi, Prabowo Minta Bulog Wajib Beli Gabah Rp 6.500 Per Kilogram