Presiden Jokowi turut berdukacita dan menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya putra Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil itu.
"Pertama-tama saya atas nama pribadi, bangsa, dan negara menyampaikan dukacita yang mendalam atas kepergian Ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Inna lillaahi wa inna ilaihi rajiun. Kami mendoakan semoga almarhum diberikan tempat yang terbaik di sisi-Nya," ujar presiden di Istana Merdeka, Jakarta, dikutip dari JPNN.com, Senin (6/6/2022).
Jokowi mengaku sebagai orang tua merasakan beratnya perasaan dan beban yang dipikul Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya, dalam menghadapi kejadian yang menimpa putra sulungnya tersebut.
"Namun, saya melihat bagaimana ketabahan dan ketegaran Pak Emil dan Ibu Atalia dalam menghadapi musibah dan ini menjadi teladan bagi kita semuanya. Sekali lagi, saya sampaikan turut belasungkawa," terangnya.
Dia juga mendoakan seluruh keluarga almarhum agar diberikan ketabahan dan keikhlasan dalam menghadapi musibah ini.
"Semoga seluruh keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan dalam menghadapi musibah ini. Semua milik Allah dan hanya kepada-NYA kita akan kembali," tandasnya.
Sebelumnya, KBRI Bern mendapat kabar hilangnya Emmeril Kahn Mumtadz di Sungai Aare pada 26 Mei 2022 pukul 11.24 waktu setempat.
Menurut penjelasan kepolisian Swiss, Eril mengalami situasi darurat ketika berenang di sungai tersebut.
Sejak menerima laporan orang hilang, polisi terus berupaya keras untuk menemukan pemuda berusia 22 tahun itu.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Agar Petani Tidak Rugi, Prabowo Minta Bulog Wajib Beli Gabah Rp 6.500 Per Kilogram
LHKPN Raffi Ahmad, Harta 1 Triliun, Punya 45 Tanah dan 23 Kendaraan
Nelvin Ndruru, Bocah 10 Tahun di Nias Selatan, Menjadi Korban Penyiksaan oleh Keluarga Ayah
PSSI Rencana Undang Timnas Belanda Untuk Melawan Timnas Indonesia