polhukam.id - Calon Wakil Presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar (Cak Imin), menyampaikan konsep "tobat ekologis" dalam pernyataan penutupnya pada debat cawapres.
Dikutip dari pesan Paus Fransiskus, apa sebenarnya arti dari istilah "tobat ekologis" yang diusung oleh Cak Imin?
Dalam debat cawapres, Cak Imin mengaitkan tobat ekologis dengan prinsip pembangunan berkelanjutan.
Baca Juga: Erupsi Gunung Merapi Berstatus Bahaya Level III, Boyolali dan Klaten Terkena Hujan Abu Vulkanik
Ia menekankan pentingnya tidak meninggalkan siapapun dari masyarakat, termasuk petani, peternak, nelayan, dan kelompok rentan lainnya.
Cak Imin juga merujuk pada pesan Paus Fransiskus yang menyatakan bahwa manusia berada dalam posisi rentan.
Tobat ekologis, menurutnya, menjadi langkah penting dalam menghadapi masa depan.
Cak Imin merujuk pada pesan Paus Fransiskus yang menyoroti posisi rentan manusia dan perlunya melakukan tobat ekologis.
Pernyataan tersebut berkaitan dengan Anjuran Apostolik Paus Fransiskus berjudul "Laudate Deum" (Pujilah Allah), yang diterbitkan pada 4 Oktober 2023.
Dalam anjuran tersebut, Paus Fransiskus mengulang tema ekologi yang sebelumnya disampaikannya melalui Ensiklik Laudato Si'.
Menurut Paus Fransiskus, tobat ekologis adalah sebuah pengakuan bahwa umat manusia telah merusak alam dan perlu untuk mengubah gaya hidup mereka.
Tobat ekologis ini tidak hanya berarti menyesali kesalahan yang telah dilakukan, tetapi juga mengambil tindakan untuk memperbaikinya.
Dalam Anjuran Apostolik Laudato Deum, Paus Fransiskus menjelaskan bahwa tobat ekologis harus mencakup hal-hal berikut:
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: suaramerdeka.com
Artikel Terkait
Agar Petani Tidak Rugi, Prabowo Minta Bulog Wajib Beli Gabah Rp 6.500 Per Kilogram
LHKPN Raffi Ahmad, Harta 1 Triliun, Punya 45 Tanah dan 23 Kendaraan
Nelvin Ndruru, Bocah 10 Tahun di Nias Selatan, Menjadi Korban Penyiksaan oleh Keluarga Ayah
PSSI Rencana Undang Timnas Belanda Untuk Melawan Timnas Indonesia