Mengenang Rizal Ramli: Jejak 3 Kali Jadi Menteri di Era Gus Dur dan Jokowi

polhukam.id - Mantan menteri dan ekonom ternama Rizal Ramli meninggal dunia pada hari ini, 2 Januari 2024 di RSCM, Jakarta.

Kabar meninggalnya beliau diungkap oleh stafnya yaitu Tri Wibowo Santoso, dengan ungkapan penuh kesedihan, "Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, telah berpulang, bapak/kakek/mertua kami, Rizal Ramli pada tanggal 2 Januari 2024 pukul 19.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM)."

"Duka cita mendalam dirasakan atas kepergian beliau, dan jejak kepemimpinan serta dedikasi dalam berbagai bidang akan tetap dikenang," lanjutnya.

Baca Juga: Langsung Sibuk! Jennie Blackpink Tinggalkan YG Entertainment, Banjir Kerjaan di Bawah Bendera Odd Atelier

Profil Singkat dan Perjalanan Karir Rizal Ramli 

Rizal Ramli, lahir pada 10 Desember 1954 di Padang, Sumatera Barat, dikenal sebagai seorang politikus dan ekonom Indonesia yang telah mengemban berbagai peranan penting dalam pemerintahan.

Ia pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kelautan di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) serta memiliki pengalaman sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian dan Menteri Keuangan pada masa pemerintahan Presiden Abdurrahman Wahid (Gus Dur). 

Dilansir dari laman rizalramli.com, mantan aktivis mahasiswa ini juga pernah menjadi Ketua Komite Kebangkitan Indonesia dan mencalonkan diri sebagai kandidat independen untuk posisi Presiden Indonesia dalam pemilihan Juli 2009.

Baca Juga: Pesawat Japan Airlines Terbakar, 379 Penumpang Selamat

Dengan beragam pengalaman dan dedikasi dalam bidang politik dan ekonomi, perannya telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam perkembangan Indonesia.

Karir pemerintahan Rizal Ramli menghadirkan tonggak bersejarah dalam kebijakan ekonomi Indonesia.

Penunjukannya sebagai Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada Agustus 2000 ditandai dengan langkah strategis segera setelah penggantian Kwik Kian Gie.

Pada masa itu, ia meluncurkan 10 Program Percepatan Pemulihan Ekonomi, yang merangkum sejumlah agenda vital.

Baca Juga: Jokowi Diminta Ajukan Nama Ketua KPK Pengganti Firli Bahuri, Komisi III DPR: Dicari yang Jujur, Bersih dan Berani

Program-program tersebut mencakup berbagai aspek, mulai dari menciptakan stabilitas di sektor finansial, memperkuat kesejahteraan di pedesaan guna menopang stabilitas sosial-politik.