Sebelumnya, Jokowi meminta masyarakat untuk lebih berhemat dan menabung untuk mengantisipasi krisis di masa depan.
"Saya merasa anggaran pembangunan IKN yang sangat besar,"ujar Zaki kepada GenPI.co, Jumat (27/5).
Zaki khawatir membawa ekses kurang baik bagi ekonomi nasional.
"Dalam pembangunan IKN, pelan-pelan saja yang penting tahapannya jelas," ucapnya.
Oleh karena itu, akademisi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta meminta agar pembangunan IKN jangan terlalu dipaksakan.
Zaki melihat pemerintah mengejar target jangka pendek.
"Saya lihat, pokoknya harus kelihatan 'wah' sebelum pak Jokowi lengser," tambahnya.
Akibatnya, sektor lain yang lebih strategis menjadi kurang diperhatikan dan anggaran banyak terkonsentrasi ke IKN.
"Jika tidak berhati-hati, dikhawatirkan terjadi kontraksi anggaran yang berisiko tinggi," jelasnya. (*)
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Agar Petani Tidak Rugi, Prabowo Minta Bulog Wajib Beli Gabah Rp 6.500 Per Kilogram
LHKPN Raffi Ahmad, Harta 1 Triliun, Punya 45 Tanah dan 23 Kendaraan
Nelvin Ndruru, Bocah 10 Tahun di Nias Selatan, Menjadi Korban Penyiksaan oleh Keluarga Ayah
PSSI Rencana Undang Timnas Belanda Untuk Melawan Timnas Indonesia