Bagi AHY, sosok luar biasa yang kerap dipanggil Buya Syafii itu memberikan inspirasi dari sikap konsisten dan sederhananya.
"Kesederhanaan dan konsistensi sikap beliau adalah inspirasi. Dalam dialog terakhir saya bersama beliau pada April 2021 lalu, Buya Syafii Maarif berpesan kepada kita semua seluruh anak bangsa, untuk
senantiasa mengokohkan spirit keislaman dan ke-Indonesiaan, sebagai fondasi tegaknya NKRI. Wejangan dan nasihat beliau insya Allah akan terus kami ingat dan pedomani," kata AHY.
Lebih lanjut AHY juga mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk turut mendoakan almarhum Buya.
"Terima kasih Buya atas segala kontribusinya bagi bangsa ini. Insya Allah kami semua akan melanjutkan perjuangan Buya ke depan," kata AHY.
"Teman-teman, mari kita doakan agar beliau husnul khotimah dan ditinggikan derajatnya di sisi Allah SWT, dan seluruh keluarga yang ditinggalkan senantiasa diberikan ketabahan dan kekuatan. Amin ya Robbal Alamin,” tutupnya.
Sebelumnya, kabar duka ini telah disampaikan oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir.
"Muhammadiyah dan bangsa Indonesia berduka. Telah wafat Buya Prof Dr H Ahmad Syafii Maarif pada hari Jumat tgl 27 Mei 2022 pukul 10.15 WIB di RS PKU Muhammadiyah Gamping," kata Haedar Nashir.
Haedar mendoakan almarhum husnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, dilapangkan kuburnya dan ditempatkan di jannatun na'im.
"Mohon dimaafkan kesalahan beliau dan do'a dari semuanya. Pemakaman dll informasinya menyusul," ucap Haedar Nasir.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Tampang Aiptu Lilik Cahyadi, Oknum Polisi Polres Pacitan Diduga Perkosa Tahanan Wanita di Dalam Sel
Viral Oknum Anggota Polisi di Subang Sebut Seniman Itu Murahan, Kini Minta Maaf Ngaku Khilaf
Oknum Militer Diduga Sudah Keluar Barak dan Mulai Masuk ke Kampus, Benarkah UU TNI Jadi Alat Intervensi?
Ini Sosok Tahanan Wanita yang Diduga Dirudapaksa Oknum Polisi Polres Pacitan, Masih 21 Tahun