Menurutnya, dukungan itu bukan tanpa 'cek kosong' alias tulus ikhlas. Akan tetapi dukungan itu muncul karena Anies telah menggelontorkan dana hibah sebesar Rp10 miliar.
"Kalau menurut saya pribadi ya alasan yang paling kuat kenapa ketua MUI DKI Jakarta mendukung Anies Baswedan lantaran adanya dana hibah sebesar Rp10 miliar rupiah yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta kepada MUI DKI," kata Yusuf Dumdum.
Tak hanya itu, Yusuf juga menuding bahwa dana hibah itu juga telah dipakai untuk membuat tim buzzer demi membela Anies Baswedan.
"Itulah menurut saya alasan yang paling logis Kenapa MUI DKI Jakarta mendukung Anies Baswedan sebagai Capres 2024 nanti. Jadi bisa dikatakan ada uang yang ada dukungan, kalau tidak ada uangnya tidak ada dukungan. Itulah kenapa MUI DKI Jakarta sampai membuat tim buzzer untuk membela Anies Baswedan," tandasnya.
Sebelumnya Ketua MUI DKI Jakarta Munahar Muchtar mendoakan Gubernur Anies Baswedan menjadi presiden pada 2024. Munahar pun menyinggung soal pembentukan tim cyber army.
Sumber: jatim.jpnn.com
Artikel Terkait
Agar Petani Tidak Rugi, Prabowo Minta Bulog Wajib Beli Gabah Rp 6.500 Per Kilogram
LHKPN Raffi Ahmad, Harta 1 Triliun, Punya 45 Tanah dan 23 Kendaraan
Nelvin Ndruru, Bocah 10 Tahun di Nias Selatan, Menjadi Korban Penyiksaan oleh Keluarga Ayah
PSSI Rencana Undang Timnas Belanda Untuk Melawan Timnas Indonesia