Menurutnya, keretakan hubungan dua tokoh elite tersebut makin terlihat jelas oleh publik.
"Salah satu tandanya, yakni saat Jokowi menemui Megawati saat libur Idulfitri," ujar Jerry kepada GenPI.co, Kamis (12/5/2022).
Dia menilai Jokowi lebih santai dan leluasa menemui ketua umumnya tersebut, karena tampak tidak punya beban lagi.
"Saya sinyalir Jokowi menganggap Megawati tak punya kekuatan lagi," kata dia.
Selain itu, dirinya juga menilai Presiden Jokowi tak pernah mengikutsertakan PDIP dalam setiap langkah politik yang krusial.
Salah satu contohnya, terkait isu penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan presiden.
"Dia justru membiarkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyuarakan isu tersebut," terang dia.
Oleh sebab itu, Jerry menduga Jokowi akan ditinggalkan PDIP jika masih berpangku pada Luhut ke depannya.
"Ada kemungkinan PDIP meninggalkan Jokowi kalau dia masih terus mempercayakan Luhut. Saya kira Jokowi akan rugi besar," ungkapnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Strategi Pembersihan Senyap di Kabinet Warisan Jokowi
Bila Datang ke Cikeas Masih Bisa Difahami, Tapi Berbelok ke Solo? Ini Membangun Siasat!
Dari Menteng Menuju Istana: Sketsa Kudeta Senyap Era Jokowi
Airlangga Menghitung Hari, Bahlil Menanti