Tak disebutkan jelas, "karma bagi orang dzolim", siapa sesungguhnya orang yang dimaksud Ferdinand. Mantan politikus Partai Demokrat itu juga menyebut bahwa ada orang yang sangat aktif nyinyir kini sudah jadi tersangka.
"Kata orang, karma orang dzolim itu cepat diterima. Ada yang digebuk, ada yang bininya jadi tersangka, ada yang nyinyirnya berlebihan sekarang jadi tersangka," kata Ferdinand.
Meski mengaku sering jadi korban kenyinyiran, tapi bagi Ferdinand, ia sangat terbuka dan memaafkannya.
"Saya lebih memilih memaafkan mereka daripada menyumpahi mereka atau mensyukuri karma mereka. Tidak..! Saya tidak seperti mereka, saya memilih mengampuni..!," jelasnya.
Sumber: genpi.co
Artikel Terkait
Dua Keponakan Jokowi Pejabat di Pertamina, Apakah Ada Hubungannya dengan Gaduh LPG 3Kg?
Best UK Proxy: Unlock a World of Opportunities with Secure and Reliable Browsing
Gibran Sering Buat Konten Bersama Anak Sekolah, Publik Curiga: Prospek Buat 2029?
Kecewa Dipecat, Eks Karyawan di Bali Culik Anak Bos Minta Uang Tebusan Rp100 Juta