Sri Mulyani berpesan kepada para Duta Sustainable Development Goals (SDGs) Desa serta seluruh mahasiswa di PKN STAN untuk mempersiapkan diri, menggunakan ilmu untuk membantu masyarakat desa dalam mencapai SDGs.
"Kalau berbicara tentang berbagai aspek dari SDGs, Anda harus dilengkapi. Saya meminta kepada seluruh mahasiswa PKN STAN untuk belajar lebih banyak, jangan puas dengan apa yang Anda dapat di kelas, baca berita, kemudian berpikir dan berdiskusi. Anda akan menjadi intelektual yang lebih baik," kata Menkeu Sri Mulyani, mengutip dari siaran resmi Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Ia berharap agar mahasiswa PKN STAN dapat menggunakan ilmu secara proper, lalu mampu memperbaiki, mulai dari tata kelola, akuntabilitas, serta mengikuti prioritas sesuai dengan arahan Kementerian Desa PDTT.
Pada kesempatan ini, Menteri Desa PDTT menyampaikan kuliah umum dengan tema "Mengawal Dana Desa untuk Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Desa (SDGs Desa)". Ia menyampaikan bahwa terdapat 74.960 desa di Indonesia yang mendapat kucuran dana, baik yang bersumber dari APBN (dana desa), PAD (BUMDes), atau hibah yang membutuhkan pendampingan dalam pengelolaannya.
"Kami bersyukur bahwa SDGs Desa Center pertama berdiri di PKN STAN," kata Menteri Desa PDTT.
Kegiatan dilanjutkan dengan penandatanganan MoU dan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara PKN STAN dengan Kementerian Desa PDTT, peresmian SDGs Desa Center PKN STAN, serta pengukuhan Duta SDGs Desa. Perjanjian Kerja Bersama antara PKN STAN dengan Kementerian Desa PDTT berisi tentang pemanfaatan data dan informasi dalam mendukung penyusunan strategi dan program inovasi pengembangan ekonomi lokal desa dan perdesaan, daerah tertinggal, dan transmigrasi untuk pencapaian SDGs Desa.
Penandatangan MoU dilakukan oleh Sekretaris Jendral Kemenkeu, Heru Pambudi, dan Sekretaris Jendral Kementerian Desa PDTT, Taufik Madjid. Penandatanganan PKB dilakukan oleh Direktur PKN STAN, Rahmadi Murwanto, serta Kepala Badan Pengembangan dan informasi Kementerian Desa PDTT, Ivanovich Agusta. Prosesi penandatanganan disaksikan oleh Menteri Keuangan dan Menteri Desa PDTT.
Sebagai informasi, PKN STAN adalah kampus pertama yang memiliki SDGs Desa Center di Indonesia. Peresmian SDGs Desa Center ini merupakan upaya dari PKN STAN dan Kemendesa PDTT untuk mempercepat ketercapaian SDGs Desa. SDGs Desa Center ini diharapkan dapat mewadahi para akademisi, praktisi, dan mahasiswa untuk melakukan kajian, pendampingan, dan pengajaran terkait SDGs Desa.
Duta SDGs Desa hadir sebagai upaya mengaktifkan peran mahasiswa dalam dalam Implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Di PKN STAN, telah terpilih 45 orang mahasiswa yang berasal dari 29 provinsi untuk menjadi Duta SDGs Desa Center.
Sumber: republika.co.id
Artikel Terkait
Dua Keponakan Jokowi Pejabat di Pertamina, Apakah Ada Hubungannya dengan Gaduh LPG 3Kg?
Best UK Proxy: Unlock a World of Opportunities with Secure and Reliable Browsing
Gibran Sering Buat Konten Bersama Anak Sekolah, Publik Curiga: Prospek Buat 2029?
Kecewa Dipecat, Eks Karyawan di Bali Culik Anak Bos Minta Uang Tebusan Rp100 Juta