polhukam.id - Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat membangun Tempat Pengolah Sampah reduce, reuse dan recycle (TPS 3R) yang diharapkan dapat menurunkan permasalahan sampah di Jakarta Pusat.
Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Slamet Riyadi menyebut TPS 3R ini dibangun bertujuan untuk melakukan pengolahan sampah organik.
"Ada bank sampah termasuk limbah bahan barbahaya beracun (B3) termasuk limbah rumah tangga. Adanya TPS 3R ini akan berdampak signifikan untuk menurunkan permasalahan sampah yang ada di wilayah setempat,” kata Slamet Riyadi kepada wartawan di Kantor Sudin Lingkungan Hidup Jakarta Pusat, Jumat 26 Januari 2024.
Lebih lanjut, Slamet mengatakan kapasitas pengolahan sampah TPS tersebut mencapai 24 ton perhari.
Di Kecamatan Cempaka Putih sendiri, dapat menghasilkan sampah sebanyak 20 hingga 25 ton per hari.
“Untuk pengolahan sampah organiknya berkisar 500 kilogram perhari dan untuk bank sampah yang bisa kita kelola 300 kilogram perhari. Lalu untuk limbah B3 rumah tangga kurang lebih 50 kilogram perbulan,” ujar Slamet.
Nantinya, kata Slamet, hasil dari pengolahan sampah yang dilakukan oleh TPS 3R ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan bakar Refuse Derived Fuel (RDF).
" Dengan adanya TPS ini, tidak ada lagi sampah yang dikirim ke Bantargebang dalam bentuk utuh melainkan hanya residu," ungkap dia.***
Keterangan gambar: Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Pusat membangun Tempat Pengolah Sampah reduce, reuse dan recycle (TPS 3R) atasi permasalahan sampah
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: harianterbit.com
Artikel Terkait
Geger, Iptu Rudiana Akui Vina Cirebon dan Eky Tewas Kecelakaan?
Pelaku Penyerangan Rombongan Kiai NU yang Bikin Banser Babak Belur Diburu Polisi
Ojol yang Ngaku Dijebak Polisi untuk Antar Sabu Mendadak Klarifikasi dan Minta Maaf
Polisi Tangkap Mantan Audrey Davis, Pemeran Pria di Kasus Video Syur, Sakit Hati Diputusin