Indonesia Perlu Tahu, Jepang dan Australia Tingkatkan Kerja Sama di Tengah Ketegangan China di Kawasan

- Selasa, 16 Januari 2024 | 14:31 WIB
Indonesia Perlu Tahu, Jepang dan Australia Tingkatkan Kerja Sama di Tengah Ketegangan China di Kawasan

polhukam.id - Red flag terbesar Indonesia mungkin adalah China yang mengklaim Laut China Selatan.

Inti dari masalah di Laut China Selatan adalah perebutan wilayah atau sengketa dari masing-masing pihak.

China mengklaim hampir keseluruhan wilayah itu berasaskan Nine Dash Line warisan nenek moyangnya.

“China klaim hampir 80 persen Laut China Selatan dengan asa Nine Dash Line yang membentang dari 1.500 km dari daratannya hingga ZEE Vietnam, Filipina, Malaysia, Brunei, dan Indonesia”, terang Antara pada 17 Juli 2023.

Namun pengadilan dunia berlandaskan aturan laut internasional, UNCLOS menolak klaim tersebut.

Kendati demikian, penolakan tersebut tidak menghentikan China melakukan aktivitasnya di Laut China Selatan.

Masalahnya, aktivitas yang mereka lakukan telah melanggar kedaulatan wilayah negara lain di Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Laut Natuna adalah bagian dari Laut China Selatan, dan itu diklaim oleh China.

Klaim ini melahirkan perseteruan, memaksa Indonesia untuk mengambil tindakan tegas mempertahankan kedaulatannya.

Masalah di Laut China Selatan semakin diperparah dengan kehadiran AS yang juga punya kepentingan di sana.

Baca Juga: Filipina Secara Tak Langsung Buktikan Dua Negara Adidaya ini Pemicu Konflik di Laut China Selatan

“Tidak mudah untuk ASEAN menyelesaikan perundingan soal Laut China Selatan di tengah kondisi yang tidak kondusif.

Selain China yang semakin agresif, namun ketegangan Tiongkok dengan AS beserta sekutunya juga menjadi pemicu perpecahan”, beber seorang pengamat hubungan internasional, Hikmahanto Juwana.

Kendati tidak punya klaim di wilayah itu, AS merasa perlu memperjuangkan Indo-Pasifik yang bebar terbuka.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: zonajakarta.com

Komentar