polhukam.id - Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas menyoroti kebutuhan mendesak.
Guna melanjutkan dialog politik dalam menyelesaikan konflik Palestina-Israel.
Dalam percakapan telepon, Putin memberi tahu Abbas tentang langkah-langkah yang diambil Rusia untuk membantu meredakan konflik.
Baca Juga: Libur Nataru, Polisi Berlakukan Ganjil Genap di Puncak Bogor
Ia memastikan pasokan bantuan kemanusiaan kepada mereka yang membutuhkan tidak terganggu.
“Rusia akan terus memasok barang-barang penting ke Jalur Gaza, termasuk obat-obatan dan peralatan medis,” tulis pernyataan Kremlin seperti dilansir Xinhua, Minggu (23/12/2023).
Diketahui kedua pemimpin menekankan pentingnya mengakhiri pertumpahan darah sejak dini.
Serta melanjutkan proses penyelesaian politik Timur Tengah.
Baca Juga: Dikabarkan Tak Akur, Marissya Icha Ungkap Hubungannya dengan Fuji: Kita Semua...
Tentu saja berdasarkan hukum internasional yang diakui secara umum. Khususnya yang mengatur pembentukan Negara Palestina merdeka dalam batas-batas tahun 1967, tambahnya.
Rusia menyuarakan dukungan terhadap sejumlah upaya yang dilakukan kepemimpinan Palestina.
Hal ini sebagai upaya untuk memajukan proses penyelesaian politik.
Baca Juga: Ucapkan Selamat Natal 2023, Cak Imin: Natal Hadirkan Semangat Kebersamaan dan Kesetaraan
Kementerian Kesehatan di Gaza melaporkan 201 kematian dalam 24 jam terakhir di seluruh wilayah.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: alonesia.com
Artikel Terkait
Fatima Hassouna, Fotografer Kesayangan Warga Gaza Syahid Dibom Israel
Serangan Udara AS Tewaskan 80 Orang di Yaman, 150 Orang Terluka
Rudal China Bisa Tenggelamkan Seluruh Armada Kapal Induk AS Hanya dalam 20 Menit
Ulama Pakistan Serukan Dunia Muslim untuk Berjihad Melawan Israel