polhukam.id - Nicolas Puech, seorang cucu dari keturunan terakhir pendiri brand fashion Perancis, Hermes, secara tidak terduga membuat keputusan yang tidak pernah tepikirkan oleh siapa pun.
Pasalnya dikabarkan Nicolas Puech bakal mewariskan sebagian kekayaan miliknya yang mencapai 11,4 miliar USD kepada eks tukang kebun yang diketahui pernah mengabdi kepadanya.
Apabila dikonversi ke kurs rupiah, maka dapat diketahui nilai kekayaan sang konglomerat fashion ternama Perancis ini nominalnya sebesar Rp172 triliun.
Mantan tukang kebun Puech ini dikabarkan akan mendapatkan dividen senilai Rp673 miliar.
Bahkan pria beruntung asal Maroko ini telah diberikan kunci dari dua aset properti milik cucu generasi kelima Hermes.
Aset properti yang pertama lokasinya ada di Marrakesh, Maroko senilai 1,5 juta Euro atau setara Rp24 miliar.
Selain itu, properti berupa villa di Montreux, Swiss yang nilai asetnya mencapai 4 juta Euro atau setara Rp67,7 miliar.
Jika dihitung-hitung kembali total nilai asetnya, maka dapat diketahui bahwa dua kunci prestise yang dipegang sang eks tukang kebun ini mengandung nilai kekayaan sebesar Rp93 miliar.
Begitu berlimpahnya pemberian Puech kepada mantan pekerjanya membuat publik penasaran dengan apa alasan di balik keputusannya tersebut.
Rupanya usai dikulik mengenai pemicu dari keputusan menggemparkan ang cucu keturunan kelima pendiri Hermes, dapat diketahui bahwa akar permasalahannya ternyata bermula dari perselisihan keluarga.
Lebih dalam dari itu, awal mula perselisihan Puech dengan keluarganya ternyata disebabkan karena permasalahan histori mengenai akuisisi saham Hermes oleh kompetitornya.
Kompetitornya yang dimaksud di sini adalah Perusahaan LVMH Moet Hennessy Louis Vuitton.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: innalar.com
Artikel Terkait
Pesawat Penumpang Tabrakan dengan Helikopter, Jatuh di Sungai Potomac Washington
Pembakar AL-QUR'AN, Salwan Momika Tewas Ditembak
Rumah Mewah Bekas Adele Tak Laku Gara-gara Rumor Angker
Selena Gomez Menangis Ditengah Isu Deportasi Massal Warga Meksiko