Militer Israel Telah Membunuh 3 Sandera Warga Gaza, Karena Salah Mengira Mereka Adalah Ancaman

- Sabtu, 16 Desember 2023 | 17:00 WIB
Militer Israel Telah Membunuh 3 Sandera Warga Gaza, Karena Salah Mengira Mereka Adalah Ancaman

BICARA BERITA - Baru-baru ini pihak militer Israel mengaku telah membunuh tiga sandera warga Gaza karena kesalahan, mengira mereka adalah ancaman.

Dilansir dari laporan UPI News pada Sabtu tanggal 16 Desember 2023, IDF (Israel Defense Forces) mengeluarkan pernyataan,"Para prajurit kami menghadapi banyak teroris, termasuk pelaku bom bunuh diri. Ini adalah sebuah kecelakaan tragis."

Sandera yang dibunuh oleh tentara Israel adalah Yotum Haim dan Samar Talalka. Sandera ketiga identitasnya tidak diungkapkan ke media atas permintaan keluarga mereka.

Baca Juga: Benarkah Keberadaan Otoritas Palestina adalah Subkontraktor Israel? Kenapa Zionis Sayap Kanan ingin Melenyapkannya?

Baca Juga: Apa Agenda Rahasia Israel Terhadap Otoritas Palestina? Netanyahu: Mereka ingin Menghancurkan Israel Secara Bertahap

Menurut IDF, jenazah mereka telah dipindahkan ke Israel untuk diamankan. IDF menyatakan penyesalannya. "Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga (korban)."

Konflik IDF-Hamas berpusat pada perseteruan politik dan sejarah konflik Israel-Palestina. Salah satu penyebab utama konflik ini adalah klaim teritorial yang saling bertentangan antara Israel dan Palestina, yang sering kali berujung pada pendudukan Israel atas wilayah Palestina dan pembangunan pemukiman Yahudi di wilayah Tepi Barat, Yerusalem, dan Gaza sejak tahun 1948.

Konflik juga diperparah oleh aksi-aksi kekerasan yang dilakukan oleh kedua belah pihak. Serangan-serangan roket Hamas yang diarahkan ke wilayah Israel seringkali memicu serangan-balasan dari IDF.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Akhir Tahun di Solo, Habiskan Waktu Liburanmu dengan Keseruan dan Pengetahuan

Baca Juga: Toyota Pertahankan Market Share di Atas 33% Sepanjang Tahun, Proyeksikan Penjualan Wholesales Positif di Penghujung 2023

IDF juga sering kali melakukan serangan udara dan darat terhadap jalur Gaza. Berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelasaikan konflik IDF-Hamas, baik melalui diplomasi internasional maupun melalui upaya mediasi regional.

Beberapa perjanjian gencatan senjata telah dicapai, namun sering kali hanya berlangsung sesaat sebelum kekerasan kembali pecah.

Baca Juga: Ayo Liburan! Rekomendasi Wisata Akhir Tahun di Bandung, Pilihan Tepat untuk Abadikan Momen

Baca Juga: Seru Banget! Rekomendasi Wisata Akhir Tahun di Magelang, Cocok Healing Asyik Bareng Bestie

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bicaraberita.com

Komentar