POLHUKAM.ID - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden mengaku melihat foto bayi-bayi di Israel dipenggal pasukan Hamas. Hal ini disampaikan saat bertemu para pemimpin Yahudi di kantornya.
"Penting bagi orang Amerika untuk melihat apa yang sedang terjadi. Saya melakukan hal ini sejak lama. Saya tidak menyangka saya akan melihat, telah mengkonfirmasi gambar-gambar teroris yang memenggal kepala anak-anak," kata Biden.
Biden menyebut kelompok perlawanan Palestina, Hamas sebagai organisasi teroris.
Klarifikasi Gedung Putih
Namun tak lama kemudian, Gedung Putih mengklarifikasi, mengatakan Biden dan pejabat AS lainnya tidak melihat atau tidak mengonfirmasi secara independen bahwa anggota Hamas memenggal anak-anak Israel.
Menurut juru bicara Gedung Putih, komentar Biden itu hanya berdasar klaim dari juru bicara Netanyahu dan media Israel.
Hamas menyerang Israel pada Sabtu, menembakkan sekitar 5.000 roket dari Jalur Gaza. Serangan Hamas ini sebagai balasan atas puluhan tahun penjajahan dan perampasan tanah rakyat Palestina oleh Israel.
Israel melakukan serangan balasan, memborbardir Jalur Gaza, menewaskan sekitar 900 orang, termasuk perempuan dan anak-anak.
Sumber: merdeka
Artikel Terkait
5 Alasan Wapres Filipina Dimakzulkan, Ancam Bunuh Presiden hingga Skandal Korupsi
Israel Bersiap Hadapi Kemungkinan Tsunami di Tengah Gempa Bumi yang Terjadi di Yunani
Pernyataan Baru Donald Trump: Gaza Akan Diserahkan ke AS oleh Israel!
Arab Saudi Gelar Nikah Massal, 300 Pengantin Dapat Hadiah Mobil dan Rumah