Buntut Hasto Tersangka, KPK Ditantang Periksa Jokowi dan Keluarganya: Berani?

- Jumat, 21 Februari 2025 | 15:50 WIB
Buntut Hasto Tersangka, KPK Ditantang Periksa Jokowi dan Keluarganya: Berani?




POLHUKAM.ID - Pegiat media sosial Nicho Silalahi kembali melontarkan kritik tajam terhadap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait penahanan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.


Ia mempertanyakan keberanian KPK dalam mengusut dugaan kasus yang menyeret nama Bobby Nasution dan anak-anak Presiden Joko Widodo.


Nicho menyoroti ketimpangan penegakan hukum yang menurutnya cenderung tebang pilih.


Ia menyinggung fakta persidangan yang menurutnya mengarah pada keluarga Presiden Jokowi, namun hingga kini belum ada langkah hukum yang diambil.


"Woi KPK RI kapan kalian usut fakta persidangan serta kalian tangkap Bobby Nasution dan Istrinya," ujar Nicho di X @Nicho_Silalahi (21/2/2025).


Nicho juga menyinggung laporan yang pernah diajukan oleh Ubedilah Badrun terkait dugaan tindak pidana yang melibatkan anak-anak mantan Presiden Jokowi.


"Kapan laporan bang Ubedilah Badrun ditindaklanjuti terkait anak-anak Jokowi?" cetusnya.


Ia menuturkan bahwa laporan tersebut seharusnya ditindaklanjuti jika KPK memang serius dalam menegakkan hukum secara adil.


"Padahal jelas dikasus Hasto yang juga Sekjen PDI Perjuangan tidak ada satu senpun uang negara dia ambil," Nicho menuturkan.


Ia mendesak agar hukum ditegakkan secara adil tanpa memihak kepentingan politik tertentu.


Nicho bilang, jika Hasto bisa diproses, maka KPK juga harus berani mengusut kasus-kasus yang melibatkan lingkaran kekuasaan saat ini.


"Kalau mau tegakkan hukum yang benar donk dan jangan pilih-pilih kasus. Adili Jokowi," tandasnya.


👇👇



Sebelumnya, Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto resmi ditahan Komisi Pemberantasan Korupsi atas kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan perkara buron Harun Masiku.


Hasto meminta KPK berani mengungkap berbagai kasus korupsi, termasuk melakukan pemeriksaan terhadap keluarga Presiden ke-7 RI Jokowi.


“Semoga ini menjadi momentum bagi Komisi Pemberantasan Korupsi untuk menegakkan hukum tanpa kecuali, termasuk memeriksa keluarga Pak Jokowi,” kata Hasto, saat akan dibawa ke Rumah Tahanan KPK, Kamis (20/2/2025).


Hasto terlihat mengenakan rompi oranye dengan tangan terborgol. 


Hasto ditahan di Cabang Rumah Tahanan Negara dari Rumah Tahanan Negara Kelas I Jakarta Timur.


Sebelum ditahan, Hasto mengaku telah siap lahir dan batin. 


"Ya sudah siap lahir batin (jika ditahan KPK)," kata Hasto.


Ia yakin demokrasi tetap berjalan jika upaya paksa itu diambil penyidik. 


"Pertanyaan yang baik, bagaimana kalau saya ditahan? Dengan semuanya, Republik ini dibangun berdasarkan hukum yang berkeadilan, itu konsepsi awalnya. Karena itulah ketika itu terjadi, semoga tidak ya," kata Hasto.


"Ini saya yakini akan menjadi pupuk bagi demokrasi, ini akan menjadi benih-benih bagi upaya untuk mewujudkan suatu sistem penegakan hukum yang sebenar-benarnya tanpa pandang pilih," tambahnya


Diketahui, Hasto ditahan setelah menjalani pemeriksaan kedua sebagai tersangka.


Hasto juga diduga memerintahkan salah satu pegawai merendam ponselnya sebelum diperiksa KPK pada Juni 2024.


KPK juga menduga Hasto meminta saksi memberi kesaksian palsu ke KPK.


Sumber: Fajar

Komentar