SUMENEP, RadarMadura.id – Rumah seorang pengacara Sulaisi Abdurrazaq di Sumenep diteror orang tidak dikenal.
Sepeda motor di rumah warga Desa Ketawang Laok, Kecamatan Guluk-Guluk, itu dibakar. Kaca rumah pria 39 tahun itu juga dilempari batu.
Aksi teror tersebut terjadi Senin (29/1) dini hari. Kejadian itu kali pertama diketahui oleh Ludfi, 35, adik ipar Sulaisi. Ludfi sempat mendengar suara benturan benda keras pada pukul 02.30.
Baca Juga: Dispendukcapil Sumenep Hanya Punya Satu Alat Scan Barcode IKD
Dugaan sementara, suara benturan itu muncul akibat batu yang dilemparkan mengenai kaca rumah.
Sebab, di halaman rumah korban ditemukan potongan batu kumbung. Sementara di kaca rumah terdapat bekas batu putih.
”Yang tahu kali pertama atas kejadian ini Ludfi. Kebetulan saya sudah tidur mulai pukul 01.00 pada malam itu,” ungkap Sulaisi.
Tidak lama dari terdengar suara benturan, terdengar suara sepeda motor yang melaju kencang di jalan depan rumah korban.
Baca Juga: Tak Sebanyak Sebelumnya, Calon Penerima RTLH di Sumenep Tahun Ini Menyusut
Suara sepeda motor itu melaju dari barat ke timur. Sepeda motor itu diduga Yamaha Vixion.
Saat itu Ludfi belum curiga. Sebab, Ludfi mengira suara benturan itu adalah Sulaisi yang menutup pintu rumah dengan keras.
Kemudian, keluar dari rumah ke jalan raya menggunakan sepeda motor.
Beberapa waktu kemudian, Ludfi mencium bau karet terbakar. Selain itu, mendengar suara benda terbakar.
Karena itu, warga yang rumahnya berdempetan dengan rumah Sulaisi itu mencoba keluar rumah. Namun, belum menemukan sesuatu yang mencurigakan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmadura.jawapos.com
Artikel Terkait
WNA Jerman Kuasai 34 Sertifikat Tanah di Bali, Sudah Jadi Tersangka!
KPK Ungkap Bank Indonesia Terlibat Korupsi Triliunan Rupiah, Disalurkan ke Seluruh Anggota Komisi XI DPR RI
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
NCW Ungkap Cak Imin Bawa Istri Sejak Timwas Haji 2022