BALISUARAMERDEKA - Bali yang damai, berubah sedikit mencekam dalam beberapa pekan terakhir.
Mulai aksi pengeroyokan berujung menewaskan satu orang, hingga penembakan WNA Turki di Mengwi.
Setelah beberapa waktu, akhirnya pelaku penembakan dengan aksi koboi tersebut ditangkap.
Baca Juga: Ngemis Dan Meresahkan Warga Ubud, Kakek Asal AS Dideportasi
Perlu diketahui, kejadian penembakan WNA Turki bernama Turan Mehmet terjadi di Villa Palm House, Banjar Pempatan, Bumbak Bayuh, Mengwi, pada Selasa (23/1/2024) sekitar pukul 01.00 WITA.
Polisi pun berhasil mengamankan tiga pelaku bekewarganegaraan Meksiko. Ketiganya diamankan di kawasan Ungasan, Kuta Selatan pada Sabtu (27/1/2024) sekitar pukul 07.00 WITA.
Ketiga pelaku tersebut adalah Escobedo Juan Antonio, 24. Aramburo Contreras Jose Alfonso, 32. Dan Deraz Gonzalez Victor Eduardo, 36.
Tak ada perlawanan dari ketiga WNA Meksiko tersebut saat ditangkap. Yang menjadi pertanyaan adalah, bagaimana mereka mendapatkan senjata api dan melakukan aksi koboi menembak WAN Turki/
Ini yang perlu diperdalam lebih jauh. Namun terkait motif percobaan pembunuhan, ada indikasi pemerasan didalamnya.
Dari penangkapan tersebut, pihak kepolisian mengamankan tiga buah helm, 4 buah sepatu, dan 3 buat sandal jepit.
Lalu ada ebebrapa pakaian dan sarung tangan, lima unit handphone, tiga buat paspor milik pelakuasal Meksiko, serta uang tunai Rp10 juta dan beberapa pecahan mata uang asing.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: bali.suaramerdeka.com
Artikel Terkait
WNA Jerman Kuasai 34 Sertifikat Tanah di Bali, Sudah Jadi Tersangka!
KPK Ungkap Bank Indonesia Terlibat Korupsi Triliunan Rupiah, Disalurkan ke Seluruh Anggota Komisi XI DPR RI
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
NCW Ungkap Cak Imin Bawa Istri Sejak Timwas Haji 2022