SINAR HARAPAN - Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengatakan, dari laporan yang diterima KKB Intan Jaya saat ini memiliki 13 pucuk senjata api (senpi) berbagai jenis .
Memang benar dari laporan yang diterima KKB Intan Jaya pimpinan Indius Kogoya memiliki 13 pucuk senpi berbagai jenis yang merupakan hasil rampasan dari TNI-Polri.
Adapun jenis senjata api yang dimiliki yakni jenis Sniper AX, SS-1 V1, M4 dan pistol FN masing-masing satu pucuk, senpi jenis M16, Steyr dan Double Loop masing-masing dua pucuk dan tiga pucuk jenis revolver.
Baca Juga: Densus 88 Antiteror Polri Tangkap Sejumlah Terduga Teroris di Jawa Tengah
Demikian dijelaskan Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan kepada Antara, Kamis, 25 Januari 2024 di Jayapura.
Ketika ditanya terkait persediaan amunisi KKB mengingat aksi penembakan yang dilakukan kelompok itu sejak Jumat (19/1), Pangdam XVII Cenderawasih mengakui tidak mengetahui dengan pasti.
KKB lebih banyak melakukan aksi dengan bergerilya dimana setelah melakukan penembakan mereka langsung melarikan diri ke hutan yang ada di sekitarnya.
"KKB dalam melakukan aksi penembakan selalu dengan pola tembak-lari sehingga diprediksi itu agar tidak menghabiskan banyak peluru," Mayjen TNI Izak Pangemanan menjelaskan.
Pangdam XVII/Cenderawasih mengatakan, TNI-Polri saat ini sedang berupaya memulihkan situasi keamanan di wilayah Sugapa sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas dengan normal.
"Mudah-mudahan satu - dua hari situasi keamanan di Sugapa pulih sehingga penerbangan ke wilayah itu kembali normal," harap Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Baca Juga: Polri Tegaskan Kondisi Jawa Timur Aman Menjelang Pelaksanaan Pemilu 2024
KKB dilaporkan sejak Jumat (19/1) melakukan penyerangan dengan menembaki pos TNI-Polri yang ada di Sugapa. Seorang anggota Brimob gugur.
Tercatat tujuh anggota KKB tertembak, empat diantaranya tewas dan saat ini situasi keamanan relatif kondusif namun anggota TNI-Polri terus bersiaga.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sinarharapan.co
Artikel Terkait
WNA Jerman Kuasai 34 Sertifikat Tanah di Bali, Sudah Jadi Tersangka!
KPK Ungkap Bank Indonesia Terlibat Korupsi Triliunan Rupiah, Disalurkan ke Seluruh Anggota Komisi XI DPR RI
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
NCW Ungkap Cak Imin Bawa Istri Sejak Timwas Haji 2022