Anies Baswedan Singgung Kementerian Pertahanan Pernah Diretas Hacker

- Senin, 08 Januari 2024 | 09:01 WIB
Anies Baswedan Singgung Kementerian Pertahanan Pernah Diretas Hacker

HALLO SUKABUMI - Anies Baswedan singgung soal serangan hacker dalam debat ketiga di Pilpres 2024. Anies dalam Debat itu mengatakan bahwa Kementerian Pertahanan pernah dibobol hacker pada tahun 2023.

Sebelumnya, Calon Pilres no 1 itu membahas tentang tantangan yang dihadapi Indonesia. Dalam pembahasan itu, Anies menyinggung terdapat 160 orang meninggal dunia akibat ganasnya serangan virus.

"Dalam beberapa tahun ini lebih dari 160 ribu orang meninggal bukan karena serangan militer tapi karena serangan virus. HP kita, komputer kita diserang oleh cyber attack lebih dari 800 juta cyber attack," kata Anies, dalam debat Capres, Pada Minggu, 7 Januari 2024.

Baca Juga: Lirik Sholawat Hadroh Judul Busyrolana Versi Itaneng Tenri Bolo, Punya Suara Vocal Tinggi Boleh di Coba

Selain itu, Anies juga menyinggung terkait perdagangan manusia dengan jumlah tidak sedikit, yakni 3 ribu orang. Lalu kemudian Anies membahas tentang narkoba yang telah menyerang Indonesia.

"(Sebanyak) 4,8 juta orang terpapar narkoba, keluarga-keluarga kita menderita karena narkoba ini. Dan itu pedih sekali," katanya.

Anies juga mengatakan dalam debat itu, bahwa Indonesia telah kebobolan dalam hal pencurian ikan dan juga pasir. Tak sampai disitu, Anies beberkan bahwa Kementerian Pertahanan pernah diretas pada tahun 2023.

Baca Juga: Lirik Syair Sholawat dengan Judul Allah Hay dari Sayyid Zulfikar Basyaiban Lengkap dengan Artinya

"Lebih jauh lagi ironisnya, Kementerian Pertahanan menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker di 2023, sebuah ironi, karena itu kita ingin mengembalikan dan Rp 700 triliun anggaran Kementerian Pertahanan," kata Anies.***

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: sukabumi.hallo.id

Komentar