Terungkap, Pembuang Bayi di Kebun Karet Bingkulu Ternyata Ibunya Sendiri, Motifnya Malu karena Status Janda

PELAIHARI - Pihak kepolisian akhirnya berhasil mengungkap siapa orang tua dari bayi perempuan yang ditemukan di areal perkebunan karet di Desa Bingkulu, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kamis (4/1/2024) lalu.

Sesuai dugaan yang berkembang, orang tua bayi itu tak lain adalah L (34), penyadap karet sekaligus orang yang pertama kali menemukan bayi tersebut.

Kapolres Tala, AKBP Muhammad Junaeddy Jhonny melalui Kapolsek Tambang Ulang, Iptu Muhammad Afianor mengatakan terungkapnya peristiwa itu setelah pihaknya memintai keterangan terhadap L. Perempuan yang berprofesi sebagai penyadap karet. "Saat itu ia mengaku berpura-pura menemukan bayi bersama sang ayah," ungkapnya, Minggu (7/1/2024).

Kapolsek membeberkan L melakukan hal itu karena malu akan statusnya yang janda, serta faktor ekonomi. "Setelah kejadian itu, petugas tidak melakukan proses hukum terhadap L, karena belum ada unsur penelantaran. Serta, pertimbangan kemanusiaan, lantaran ia masih memiliki dua orang anak," sebutnya.

Baca Juga: Bayi Perempuan Ditemukan di Kebun Sawit

Bayi tersebut, sambung Afianor, telah dikembalikan ke L, Sabtu (6/1/2024). Sebelumnya sempat di rawat di RSUD Hadji Boejasin Pelaihari.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Banjarmasin, bayi perempuan yang dilahirkan L berasal dari hubungan gelap dirinya bersama laki-laki yang dikenal di dunia maya.

Namun, laki-laki itu menghilang dan tak bisa dihubungi lagi. Hal itulah yang membuat L berpura-pura menenukan bayi tersebut.

"Lokasi L melahirkan itulah tempat ia menunjukkan menemukan bayi," tutupnya.

Editor: Fauzan Ridhani