Warga Boyolali Beri Hadiah Tumpeng Nasi Kuning Dukungan Anti Knalpot Brong untuk TNI Yonif 408/Sbh

- Sabtu, 06 Januari 2024 | 00:01 WIB
Warga Boyolali Beri Hadiah Tumpeng Nasi Kuning Dukungan Anti Knalpot Brong untuk TNI Yonif 408/Sbh

Boyolali, polhukam.id- Dukungan warga Boyolali, Jawa Tengah untuk TNI Kompi Senapan B Yonif 408/Suhbrastha, Boyolali, tak juga surut.

Terutama setelah 8 anggota Prajurit Yonif Raider 408 Boyolali ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan relawan Ganjar – Mahfud, yang ugal-ugalan konvoi dengan motor knalpot brong.

Jumat (5/1/2024) siang, sejumlah warga Boyolali mengirimkan Tumpeng Nasi Kuning, untuk Prajurit Yonif Raider 408 Boyolali sebagai tanda support atas tindakan TNI menghajar konvoi motor knalpot brong.

Tampak sejumlah warga dengan haru mengahantar Tumpeng Nasi Kuning ke Markas Kompi Senapan B Yonif Raider 408 /Suhbrastha di Jalan Perintis Kemerdekaan Boyolali.

Ini dilakukan warga setelah banyak warga membanjiri karangan bunga, juga sebagai ungkapan terimakasih atas keberanian TNI menghajar konvoi motor knalpot brong yang memang menganggu.

Sehingga didepan Markas Kompi Senapan B Yonif Raider 408 /Suhbrastha di Jalan Perintis Kemerdekaan Boyolali, Jawa Tengah dipenuhi karangan bunga dari berbagai komponen masyarakat. Baik secara individu maupun komunitas.

beda dengan kemarin, hari ini warga mendatangi Markas TNI dengan membawa nasi kuning dan tumpeng, lengkap dengan lauk pauknya dan diserahkan ke anggota TNI yang berjaga di pos pengamanan. 

Heri Widagdo selaku koordinator warga mengatakan, ia bersama teman-teman memberikan dukungan terhadap TNI, setelah terjadi insiden antara anggota TNI dan warga yang berkampanye dengan knalpot brong. 

“Kami  memberikan dukungan ke TNI 408, setelah adanya insiden saat kampanye dengan knalpot brong melintas di depan markas TNI beberapa hari yang lalu,” katanya.

Menurutnya, dengan knalpot brong bukian saja membuat bising tetapi juga mengganggu masyarakat.

Maka warga sepakat menolak kehadiran knalpot brong.  “Kami menolak dengan adanya knalpot. Knalpot brong tersebut jelas membuat bising masyarakat,” ujarya. 

Hery menjelaskan dengan membawa tumpeng tersebut bermakna sebagai bentuk dukungan dan untuk memberikan motivasi semangat kepada TNI 408.

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: cakrawala.co

Komentar