Ditinggal Upacara di MAN 2 Mojokerto, Dua Motor Pegawai KUA Amblas

- Jumat, 05 Januari 2024 | 01:30 WIB
Ditinggal Upacara di MAN 2 Mojokerto, Dua Motor Pegawai KUA Amblas

SOOKO, Jawa Pos Radar Mojokerto – Aksi pencurian kembali terjadi di wilayah Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto.

Kali ini maling menggasak dua motor milik pegawai KUA Kemenag Kabupaten Mojokerto yang terparkir di halaman MAN 2.

Terekam kamera CCTV sekolah, pencurian kendaraan bermotor (curanmor) ini tengah diselidiki polisi.

Informasi yang dihimpun, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 08.30, Rabu (3/1). Bertepatan sedang digelar apel peringatan Hari Amal Bhakti ke 78 Kemenag yang dihadiri seluruh pegawai Kemenag Kabupaten Mojokerto.

”Ada dua motor yang dicuri, milik pagawai KUA Seduri dan Trowulan. Korban baru sadar motornya dicuri setelah pulang upacara itu,” ungkap Kapolsek Sooko AKP Suwarso, Kamis (4/1).

Diketahui, salah satu korban adalah Siti Nur Fadlilah, 52, PNS asal Desa Seduri, Kecamatan Mojosari.

Ia mengalami kerugian sekitar Rp 13 juta usai motor Honda Beat warna hitam nopol S 5367 PL miliknya raib digondol garong.

Dalam rekaman CCTV, tampak maling yang beraksi seorang diri menggunakan kunci palsu mampu menggondol motor dalam hitungan detik.

”Dua motor jaraknya cukup jauh. Yang tersorot CCTV cuma satu. Dari rekaman pelaku kelihatan cuma satu orang,” bebernya.

Saat beraksi, maling tampak memakai pakaian necis. Bercelana panjang, membawa tas, dan bersepatu layaknya peserta apel lainnya.

Usai menerima laporan, lanjut Suwarso, petugas langsung melakukan olah TKP. Sejumlah barang bukti, termasuk rekaman CCTV, diamankan petugas untuk kepentingan penyelidikan.

Kini, Unit Reskrim Polsek Sooko bersama Tim Buser Satreskrim Polres Mojokerto tengah memburu garong motor tersebut.

Terlebih, selain meresahkan masyarakat, kerugian yang ditimbulkan dari aksi pencurian ini lebih dari belasan juta rupiah.

”Sudah kita tindak lanjuti. Di hari yang sama kita lakukan olah TKP. Saat ini sedang kami lakukan penyelidikan lebih lanjut. Mohon doanya agar kasus ini bisa segera terungkap,” tandas mantan Kasat Samapta Polres Mojokerto ini. (vad/fen)

Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmojokerto.jawapos.com

Komentar

Terpopuler