polhukam.id -- Secara Umum Keamanan dan Ketertiban Masyarakat di wilayah hukum polres Konsel terjaga cukup baik terbukti terjadi penurunan kasus Tindak Pidana di wilayah itu.
Wakapolres Konsel, Kompol Jupen Simanjuntak menjelaskan, secara umum Kamtibmas di Wilayah Hukum (Wilkum) Polres Konsel aman dan kondusif, serta kasus kejahatan (Crime) mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
"Situasi kamtibmas kondusif, kasus crime tahun 2023 total sebanyak 341 kasus, crime clearance (penyelesaian) 229 kasus atau 67,15%, dan sudah mencapai target laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (Lakip) di tahun 2023 sebesar 66,6%,” rincinya, kemarin.
Selain itu, lanjut Kompol Jupen, Polres Konsel juga telah berhasil menyelesaikan (P21) kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pengelolaan Dana Desa (DD) yakni Desa Lerepako Kecamatan Laeya. Serta telah mengamankan uang negara dari kasus korupsi anggaran DD sebesar Rp. 141.989.200.
"Diantaranya pengadaan sumur bor tahun 2018, pembangunan kandang kerbau tahun 2019, pengadaan lampu jalan tahun 2021 di Desa Wonua Monapa Kecamatan Mowila dengan jumlah pengembalian sebanyak RP. 87.036.600,” bebernya.
Lebih lanjut, untuk pengungkapan kasus narkoba tahun 2023, Polres Konsel berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba sebanyak 16 kasus, dan berhasil menyelesaikan 15 kasus atau 93,75% dengan mengamankan 26 orang tersangka, jumlah barang bukti 290,25 gram.
“Untuk meminimalisir meningkatnya kasus narkoba, Polres Konsel di tahun 2023, telah membuat terobosan dengan membentuk Kampung Tangguh Bebas Narkoba di Kecamatan Tinanggea,” ungkapnya.
Terkait situasi Kamtibmas tahun 2023, sambung Jupen, melalui Sat Binmas Polres Konsel kembali mengaktifkan Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM). Dari 306 Desa yang masuk dalam wilayah hukum Polres Konsel sudah berhasil diaktifkan 219 FKPM atau 72%. Dan juga telah mengaktifkan kembali Pos Kamling sebanyak 104 pos atau 33,98%.
“Untuk kasus laka lantas sebanyak 125 kasus, berhasil diselesaikan 116 kasus atau 92,8%. Korban meninggal dunia mengalami kenaikan 9 jiwa atau 39,13%. Dalam mencegah meningkatnya Laka Lantas Sat Lantas sudah melakukan inovasi berupa MoU dengan Dinas Pendidikan terkait,” tukasnya. (Ari)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: ragamkendari.com
Artikel Terkait
KPK Segera Periksa Ahmad Ali Nasdem, Berikut Jadwalnya
Kejagung Sita Uang Tunai Rp565 Miliar di Kasus Impor Gula Kemendag
Terima Gratifikasi, Mantan Kakanwil DJP Jakarta Ditetapkan Tersangka
Dosen USJ: KPK Harus Berani Usut Dugaan Korupsi Jokowi dan Kroni!