Sukabumi, polhukam.id – Oknum anggota Polres Sukabumi Kota, Bripka SR, jalani penempatan khusus (Patsus) atas laporan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) oleh istrinya sendiri.
Wakapolres Sukabumi Kota, Kompol Tahir Muhidin menyebutkan, oknum anggota itu akan menjalani Patsus selama tujuh hari, menunggu hasil pemeriksaan Propam.
“Pelapor istri Bripka SR. Tadi laporannya, dan akan diproses sesuai peraturan yang berlaku,” kata Tahir Muhidin, seperti dikutip dari antara, Sabtu (23/12/2023).
Hasil pemeriksaan korban dan pelaku, KDRT dipicu persoalan diinternal keluarga. “Cekcok mulut, dan diduga terjadi KDRT oleh Bripka SR,” jelas Tahir Muhidin.
Atasan SR, sempat melakukan mediasi kepada keduanya, dengan melibatkan orang tua masing-masing.
Namun, tidak ada titik temu pada mediasi tersebut, dan korban tetap pada pendiriannya untuk bercerai.
Kemudian, korban membuat laporan ke Polres Sukabumi Kota. “KDRT itu diduga terjadi sekitar September 2023 lalu,” imbuhnya.
Kasus KDRT oleh oknum polisi itu sempat viral di media sosial. Korban sempat mengunggah foto dengan kondisi wajah lebam.[]
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: independenmedia.id
Artikel Terkait
WNA Jerman Kuasai 34 Sertifikat Tanah di Bali, Sudah Jadi Tersangka!
KPK Ungkap Bank Indonesia Terlibat Korupsi Triliunan Rupiah, Disalurkan ke Seluruh Anggota Komisi XI DPR RI
Bareskrim Polri Tetapkan Eks Pegawai BPOM sebagai Tersangka Kasus Pemerasan dan Gratifikasi
NCW Ungkap Cak Imin Bawa Istri Sejak Timwas Haji 2022