5 Efek yang Biasa Timbul Sakit Tipes dan Cara Menghindarinya, Tetap Waspada Bun

  • Bagikan
X

Sakit tipes mungkin dianggap sebagai penyakit ringan yang mungkin terjadi secara berulang dan sedikit menimbulkan efek sakit tipes setelah sembuh. Padahal, menurut situs World Health Organization (WHO), tipes termasuk penyakit yang bisa menyebabkan kematian. 

Pada 2019, diperkirakan 9 juta orang sakit tipes dan 110 ribu di antaranya meninggal dunia setiap tahun. Gejala sakit tipes meliputi demam berkepanjangan, kelelahan, sakit kepala, mual, sakit perut, dan konstipasi atau diare. Beberapa pasien mungkin mengalami ruam bahkan dapat menyebabkan komplikasi serius atau kematian.

Sakit tipes terjadi karena infeksi yang disebabkan oleh bakteri Salmonella Typhi. Biasanya menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi.

Setelah bakteri Salmonella Typhi tertelan, mereka berkembang biak dan menyebar ke aliran darah. Tipes lebih mudah menyebar dalam masyarakat yang tidak memiliki akses air minum aman atau sanitasi memadai.

Meskipun bisa diobati dengan antibiotik namun peningkatan resistensi terhadap berbagai jenis antibiotik membuat pengobatan menjadi lebih rumit. Belum lagi efek setelah sakit tipes.

Baca Juga : 9 Kebiasaan yang Merusak Lambung, Makan Terlalu Cepat Hingga Kurang Waktu TidurEfek setelah sakit tipes1. LemasBunda mungkin masih merasa lemas setelah sakit tipes dalam beberapa hari ke depan. Ini karena saat bakteri Salmonella Typhi masuk ke dalam tubuh menyebabkan demam berkepanjangan menurunkan daya tahan tubuh.

Sumber: haibunda.com

Artikel Asli

Penting:

Apabila terdapat kesalahan informasi dalam berita ini, silahkan kirim laporan Anda ke alamat email [email protected].
  • Bagikan